Komisi VI Ingatkan Pertamina Tak Abaikan Aset Negara
Anggota Komisi VI DPR RI Ihsan Yunus mengingatkan agar PT Pertamina tidak mengabaikan aset negara. Pasalnya dirinya menerima laporan dari masyarakat Jambi terkait adanya perumahan PT Pertamina di Kecamatan Bajubang, Kabupaten Batanghari. Hal itu diungkapkan ketika mengunjungi terminal BBM Provinsi Jambi yang dikelola oleh PT Pertamina pada Senin Sore, (01/08/2016).
“Ada laporan dari masyarakat bahwa Komplek Perumahan Pertamina di Bajubang, Batanghari yang kosong, di sisi lain ada usul masyarakat setempat agar kawasan itu dibangun SMK Perminyakan,” ujar Ihsan yang berasal dari dapil Jambi tersebut.
Politisi Fraksi PDI-Perjuangan ini pun mengingatkan agar PT Pertamina tidak menyiakan asset negara. Padahal jika kawasan yang tidak terpakaii tersebut dapat dibangun SMK Perminyakan sesuai dengan aspirasi masyarakat, maka itu akan dapat lebih bermanfaat ketimbang kawasan tersebut dinonfungsikan.
Sebagaimana diketahui, kawasan Bajubang termasuk tiga lokasi pertambangan minyak terbesar di Jambi selain Tempino dan Kenali Asam. Sehingga pemanfaatan kawasan sudah selayaknya difungsikan sesuai dengan tujuan yang dimaksud. Terlebih kawasan itu masuk dalam kategori aset negara.
Selain untuk meningkatkan pendidikan di Jambi, pembangunan SMK Perminyakan seperti yang diminta masyarakat Jambi juga akan menumbuhkembangkan potensi pertambangan minyak di kawasan. Oleh karenanya, ia meminta agar PT Pertamina memperhatikan keinginan masyarakat tersebut.
Dalam kunjungan kerja ke Provinsi Jambi yang dipimpin Farid al-Fauzi, juga ikut serta Juliari Batubara (F-PDIP), Adang Daradjatun (F-PKS), Idris Laena dan Bowo Sidik Pangarso (F-Golkar), Nurzahedi (F-Gerindra), Zulfan Lindan (F-Nasdem) Slamet Junaedi (F-Nasdem, Siti Mukaromah (F-PKB). Selain itu ikut mendampingi Dirjen Perdagangan Luar Negeri Kementerian Perdagangan selaku mitra kerja Komisi VI. (hs,mp) foto : Hendra/mr.